Seseorang di Organisasi

Organisasi berasal dari kata dasar organ dengan imbuhan –isasi, organ adalah istilah dari dunia biologi yang artinya satu bagian penting untuk melaksanakan fungsi tertentu, yang terdiri atas kumpulan jaringan baik yang sejenis maupun yang berbeda jenis. Organ mendapatkan imbuhan -isasi sehingga artinya mendapatkan imbuhan pula yaitu proses. Kata organ dalam organisasi sudah termodifikasi sempurna sehingga bagian penyusunnya bukan lagi jaringan tetapi orang atau sekelompok orang, jadi secara harfiah arti kata dari organisasi adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang bekerja sama untuk melakukan fungsi tertentu dan untuk mencapai tujuan tertentu. Ada beberapa point yang perlu kita catat, yaitu organisasi untuk mencapai tujuan tertentu dan orang di dalamnya harus saling bekerjasama, itulah yang disebut organisasi.
Sekilas flashback ke kehidupan kita masing-masing, kita semua adalah para pelaku organisasi (organisatoris) di organisasi kita, disadari atau tidak. Di dalam keluarga, di lingkungan rumah, sebagai anggota kelas, kita adalah organisatoris. Sebagai organisatoris, kita memiliki peran dan tugas yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan bersama. Bukan sekedar tugas yang dilakukan, tetapi kita juga harus memiliki sebuah tanggung jawab yang diawali dari hati untuk melakukan tugas tersebut dengan senang hati pula, jadi apapun yang kita lakukan akan menjadi sebuah hal yang positif dan berdaya guna untuk kehidupan kita selanjutnya.
Tanggung jawab adalah sebuah kata yang indah dan sering dikaitkan dengan istilah kedewasaan. Jika seseorang sadar dengan tanggung jawabnya maka dia telah memiliki kedewasaan, bukan begitukah? Tanggung jawab juga berkaitan dengan follow-up dari sebuah pilihan. Apapun yang akan kita pilih, kita harus berani bertanggung jawab untuk pilihan itu. Hidup memang tempatnya berbagai macam pilihan, jadi secara automatis kita juga harus menempatkan tanggung jawab-tanggung jawab itu di setiap pilihan kita.
Seringkali kita mendengar bahwa sebuah organisasi adalah tempatnya seleksi alam. Yang selanjutnya dibahas di sini adalah organisasi yang bersifat nyata dan pelaku-pelakunya tahu bahwa itu adalah organisasi misalnya saja Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), De-El-Em, Ataupun UKM. Mengapa dikatakan bahwa Organisasi tipe ini adalah tempatnya seleksi alam, mungkin karena yang kuat bertahanlah yang masih ada di situ, dan yang tidak kuat bertahan disitu juga akan menghilang satu persatu. Jika dilihat dari arti kata organisasi yaitu yang memiliki dua atau lebih orang untuk mewujudkan Goal tertentu, tetapi melihat dengan hilangnya anggota satu persatu, lalu, siapa yang akan melakukan fungsi organisasi, siapa yang akan mengemban dan melaksanakan tugas-tugas organisasi, apakah ada orangnya, berapa orangnya??? Kalau ada, pastilah itu anggota yang kuat bertahan dan jelas jumlahnya juga sedikit. Lalu pertanyaan yang patut diungkapkan adalah apakah terwujud tujuan organisasi jika dengan Cuma beberapa gelintir orang semetara banyak peran, fungsi dan tugas yang tidak terkerjakan dengan baik…?
Kalau seperti itu pastilah tujuan dari organisasi itu tidaklah tercapai, seperti kata pepatah “ingin hati memeluk gunung, tapi apa daya tangan kurang panjang”, dari sini mungkin kita dapat menarik sebuah pendekatan bahwa inilah pentingnya seorang anggota dalam sebuah organisasi.
Sebelumnya telah disinggung mengenai pilihan-pilihan dalam kehidupan, kemudian Mr.X bertanya, “Apakah mengikuti sebuah organisasi itu bukan sebuah pilihan? yang menginginkan kita masuk organisasi itu siapa lagi kalau bukan kita?” lalu apa jawaban kita, -> iya, mengikuti sebuah organisasi adalah sebuah pilihan. Dan yang memilih kita menginginkan masuk organisasi itu adalah kita sendiri.
Ada kata lain yang perlu kita tekankan, setelah kita memilih masuk dan bersedia mengikuti apapun peraturan dalam sebuah organisasi. Kita harus bertanggung jawab dengan itu, bertanggung jawab dengan apapun yang kita pilih. Penulis tahu bahwasanya kita semua masing-masing adalah mahasiswa, mahasiswa memiliki beban dan tugas pokoknya yaitu belajar dan mengerjakan tugas tetapi siapa yang dulu menginginkan dirinya masuk dalam sebuah organisasi, bukankah kita sendiri kawan.
Pilihan adalah sebuah akses masuk untuk menunjukkan kesanggupan kita dalam bertanggung jawab, kita harus selalu menanamkan bahwasanya kita bukan mahasiswa biasa yang hanya bisa mengerjakan tugas dan kuliah saja tapi kita juga tetap bisa eksis di organisasi kita dan IP yang kita capai di kuliah kita adalah IP di atas 3.00. sereeeeem tapi kereeeeeen…..
“Aktivis organisasi yang sangat hebat dalam perkuliahan adalah kita”
Ayo rek Bareng2 wujudin itu,., habis ini kita hijrah pikiran dan sedikit melirik organisasi kita,,, ternyata organisasi kita tu butuh banget dengan kehadiran orang-orang seperti kita.,. so ayo mengaktifkan mode active kita.. baik di kul ataopun di organisasi... siiip!!!

Banyak orang-orang yang meskipun dia berperan di sisi sini dan di sisi situ, sibuk sini sibuk situ, tetapi dia sukses. Sukses dalam mengatur waktu, sukses karena dia bertanggung jawab,.

Thanks pren……………………………………………………………………………………………
I Lope yu OL......................................................................